Jumat, 02 April 2010

OPERASI KATARAK MENGGUNAKAN LASER?

Dengan kemudahan komunikasi yang semakin berkembang. Masyarakat mendapat informasi bahwa operasi katarak dapat menggunakan teknologi canggih yaitu Laser.

Memang operasi katarak pada saat ini dicoba menggunakan teknologi laser, namun baru sebatas penelitian. Belum diterapkan secara umum untuk mengatasi katarak.

Sebenarnya operasi katarak yang telah memasyarakat di Indonesia ini adalah menggunakan alat Fakoemulsifikasi,walaupun di masyarakat diartikan sebagai operasi katarak menggunakan Laser. Ini mungkin agar mudah dimengerti oleh masyarakat yaitu dengan alat canggih. Istilah Fako tentunya masih asing dan masih sulit untuk diterangkan.

Alat Fakoemulsifikasi, dasarnya adalah gelombang gelombang ultra sonik yang dipancarkan melalaui alat ( probe} yang berukuran tidak lebih dari dua milimeter. Gelombang gelombang ultra sonik yang dipancarkan melalui probe mampu mengemulsifikasi inti katarak, sehingga inti katarak yang tadinya padat setelah di emulsifikasi, mudah keluar dengan jalan di aspirasi (dihisap).

Jadi mengeluarkan / membersihkan lensa katarak hanya cukup dengan sayatan tidak lebih dari dua milimeter. Penyembuhannyapun akan jauh lebih cepat bila dibandingkan dengan sayatan pada kornea yang lebih lebar.

luka sayat pada kornea yang begitu kecil, tetap dapat dilakukan pemasangan lensa tanam ( intra occuler lens ). Namun lensa tanam ini harus yang memiliki kemampuan melipat pada saat di masukkan, setelah di dalam mata dapat diletakkan mengembang seperti halnya lensa tanam biasa. Type lensa ini disebut Foldable Lens.

Keuntungan yang didapat menggunakan alat fakoemulsifikasi pada katarak, penyembuhannya lebih cepat.


vertex island

Tidak ada komentar: