Jumat, 11 Desember 2015

IKAN TERBESAR WHALE SHARK NYATANYA ADA DI INDONESIA

              Saat ini di Bogor tengah disajikan film “ In the heart of thesea “ sebuah film yang bergenre drama, tentang ikan paus.
Tahukah bahwa ikan yang terbesar di dunia itu berada di Indonesia.....? Bila ngin menjumpai Whale shark tidak usah jauh jauh ke Meksiko, Belize, Jepang, Thailand, Malaysia, Filipina, Australia, Galapagos, Honduras, Afrika Selatan, Mozambik, Seychelles, dan India.
Di sini perlu adanya informasi sosialisasi yang lebih baik mengenai keberadaan Whale Shark, jangan hanya orang yang dari luar menikmati keaneka ragaman hayati di Indonesia. Perlu adanya penanganan profesional dalam bidang kepariwisataan yang dapat ditangani oleh anak bangsa sendiri., agar tidak menjadi tamu di negara yang kita cintai ini.


              Adalah Whale shark (Rhincodon typus), atau hiu paus merupakan ikan terbesar di jagad ini. Ikan jenis ini termasuk dalam kelompok yang disebut Chondryichtyes, yang meliputi hiu, pari, dan ikan sepatu.

              Whale Shark  memiliki kerangka seluruhnya terdriri atas tulang rawan dibandingkan dengan ikan lain yang memiliki kerangka dari tulang. Hanya sedikit diketahui tentang sejarah kehidupan makhluk raksasa yang sulit dipahami ini.

               Panjang badannya bisa mencapai 14 meter dengan ukuran rata-ratanya sekitar 7.8 m kurang lebih sebesar bus pariwisata dengan berat 15 ton bahkan dapat mencapai berat 20 ton. Whale Shark betina berukuran lebih besar daripada jantan.
Whale Shark, ikan dengan tubuh memanjang dan pipih pada bagian kepala, secara aktif berenang dengan tenang meliukkan tubuhnya, bergerak di dalam air memiliki kecepatan tidak lebih dari 2 sampai 3 knot per jam.

                 Mirip sidik jari manusia, pola bintik-bintik di sekitar area insang yang unik , yang membedakan “raut muka “ hiu satu dengan lainnya.
Mulut Whale Shark berukuran besar, mencapai lebar sekitar 1 meter (lebih dari 3 kaki). Mulut mereka terletak di bagian depan kepala, sementara di spesies lain dari hiu, terletak di bagian bawah kepala. Mereka memiliki kepala datar dan moncong bulat. Mata mereka kecil  dibandingkan dengan mata gajah.
Whale Shark memiliki sekitar 3.000 gigi diatur dalam 300-350 baris, hanya berfungsi sebagai filter, gigi tidak banyak berguna. 

                  Tidak seperti spesies lain Whale Shark memiliki 5 celah insang besar. Jumlah siripnya ada 4: 2 di dorsal dan 2 sirip dada. Celah insan berada di belakang mata,  digunakan untuk bernapas saat beristirahat di lantai laut,

Ada keganjilan dalam sirip hiu ini. Sirip bagian atas ekor lebih besar dari sirip dibawahnya.

Whale shark merupakan hewan yang menyendiri, sehingga sangat jarang ditemukan dalam kumpulan yang besar. Whale Shark dapat hidup di dekat pantai maupun di lepas pantai.

          Taman Nasional Laut Teluk Cendrawasih di sekitar pantai utara Papua Barat,  Nabire
menjadi salah satu habitat Whale Shark di dunia Di seluruh dunia, hiu paus hidup di perairan lebih dari 100 negara dan memiliki distribusi yang luas biasanya antara garis lintang 30 utara dan selatan di laut beriklim tropis dan hangat, baik di perairan laut dan pesisir.
          Mereka berkumpul di daerah yang kaya sumber makanan, sering melakukan migrasi menjangkau daerah-daerah yang jauh ribuan mil. Whale Shark lebih memilih daerah dengan air suhu hangat karenanya bermigrasi ke daerah tropis di musim semi. Mereka berusaha menemukan tempat-tempat yang memiliki plankton konsentrasi tinggi. 
          Whale shark menghabiskan lebih banyak hidupnya di dekat permukaan air, ini berkaitan erat dengan makanannya yaitu plankton dan biota kecil lainnya yang berada di permukaan.

           Ditaman laut ini dapat dijumpai Whale Shark berinteraksi dengan nelayan tradisional. Whale Shark  setiap pagi menjulurkan kepalanya, tampak  laksana ikan raksasa dengan lahap menyambut makanan di tangan yang disodorkan berupa ikan ikan kecil yang tertangkap oleh nelayan Bagans.. Bagan dirancang untuk menangkap ikan kecil di malam hari dengan menurunkan jaring dan mengangkatnya di pagi hari.
Hiu paus dianggap beruntungan banget, karena diberi makan oleh nelayan. Pakan hiu paus berupa sisa2 ikan puri dari belasan bagan masyarakat. Sehingga fenomena ini memungkinkan dapat dijadikan sebagai obyek wisata yang lebih professional. Sehingga dampaknya terdapat hubungan yang menguntungkan antara konservasi jenis Whale Shark - masyarakat- ekowisata.

              Semula beberapa nelayan menganggap Whale Shark merupakan ikan pengganggu, karena terjebak dalam jaring di pagi hari, nelayan dapat mengusir hiu. Sehingga pada kulit badan hiu yang berwarna hitam dengan bercak totol putih dapat terlihat  bekas luka beberapa hiu.
Sekarang, sosialisasi  melalui pendidikan dan pengetahuan pada masyarakat sekitar agar lebih banyak wisatawan  berkunjung, diharapkan untuk tidak memukul mereka.  Sebuah ungkapan penduduk setempat. menyebut mereka ikan bodoh, karena mereka terus datang kembali walaupun setelah dipukul.  

               Dengan snorkeling / diving kita dapat menikmati jumlahnya nafas Whale Shark dan liukan gerak tubuh dibawah permukaan air, yang mana makhluk ini bersahabat dengan manusia. Jangan lupa untuk menikmati keindahan Whale Shark harus berana dan bisa snorkel/ diving lho.

               Salah satu fakta yang paling mengejutkan tentang hiu raksasa adalah bahwa Whale Shark sangat pemalu dan jinak, tidak pernah menimbulkan masalah terhadap penyelam. Sebaliknya, Whale Shark menampilkan perilaku main-main dengan perenang dan penyelam. Sangat sering, penyelam dan perenang snorkel bisa berenang bersama tanpa masalah. Ada satu persyaratan dalam menyelam jangan menyentuh badan hiu apalagi penyelam dan perenang memukul sengaja pada siripnya.

                Predator terbesar Whale Shark adalah manusia, yang banyak mengambil keuntungan dari hasil olahan ikan tersebut., Selain manusia, hiu dan paus lainnya yang lebih besar juga sebagia predator mereka. Sisa-sisa hiu paus kecil dapat ditemukan di dalam perut ikan ini.

                 Hiu paus menghadapi kepunahan. Beberapa negara seperti India dan Filipina telah memberlakukan larangan memancing mereka, serta impor dan ekspor hewan-hewan ini. Namun, mereka masih memancing di sekitar Taiwan dan beberapa bagian lain di Asia, di mana olahannya dikenal sebagai 'ikan tahu'.
Konservasi  sangat penting untuk diselamatkan dari kepunahan dalam waktu dekat.
.
                 Whale shark hidup diperkirakan mencapai 70 tahun, menghasilkan keturunan sampai 30 an tahun, dan melahirkan relatif sedikit keturunan selama hidup mereka.
Whale Shark yang menarik, indah, dan jinak makhluk yang benar-benar tidak menimbulkan kerugian bagi manusia. Harus diupayakan untuk menghentikan perburua, hiu, kematian setiap hiu paus akan mendekatkan terjadinya kepunahan.

                 Ancaman terhadap Whale shark adalah hilangnya habitat, pencemaran laut, tabrakan dengan kapal, dan gangguan penyelam dalam kegiatan pariwisata yang tidak bertanggung jawab, perdagangan Whale Shark.  termasuk siripnya yang digunakan untuk pengobatan tradisional Cina.

                Ayoo jangan melihat Whale Shark hanya dalam film…….. Nikmati alam Indonesia dengan segala kekayaan hayatinya……..


vertex island



Tidak ada komentar: