Sabtu, 22 Oktober 2011

BEKERJA DENGAN HATI

BERDAMPAK MENGIRINGI PENINGKATAN KEHIDUPAN

Betulkah semua orang harus bekerja dengan hati? Baik itu pesuruh, pegawai, direktur, bahkan siapapun tidak terkecuali.

Misdun, seorang petugas kebersihan salah satu rumah sakit di Vertex island. Misdun, semula bekerja dengan tugas hanya sebagai tukang sapu, membersihkan lantai ruang rawat.

Dengan berjalannya waktu ia telah dipercaya sebagai Kepala bagian Perlengkapan di Rumah sakit tersebut. Suatu lonjakan jabatan yang signifikan untuk tanggung jawab yang lebih besar. Sedangkan temannya seangkatan masih saja menyandang predikat tukang sapu dan ngepel. Ada apa dengan Misdun, sehingga karyawan lainnya timbul rasa iri. Apakah pandai mencari muka atau pintar menjilat atasan?

Ketika Misdun menjabat sebagai tukan bersih lantai. Tahu benar atasannya bahwa ia mengerjakan pekerjaannya diselesaikan dengan baik, ruangan selalu bersih. Yang tadinya kaca kaca kusam menjadi jernih. Kursi dan meja dirapihkan , dibersihkan. Pot tanaman yang ada di ruangan di bersihkan, disusun teratur, bahkan daun daun tanaman dibersihkan sehingga mengkilap.

Tidak hanya itu, kepada pengunjung memberikan peringatan bila membuang sampah sembarangan. Misdun membersihkannya kembali bila timbul sampah yang mengotori, sehingga diusahakan ruangan tetap cantik dan teratur.

Itulah Misdun berkerja dengan hati. Melakukan pekerjaannya dengan hati untuk mencapai nilai kwalitas .
Untuk mendapatkan nilai. Selalu berusaha melakukan pekerjaan yang lebih baik dari sebelumnya. Mencoba system bekerja yang lebih simple, efektif. Misdun tahu cara membersihkan lantai lebih bersih, lebih simple mengerjakannya dan bagaimana memelihara agar ruangan tetap terjaga bersih.


Sedangkan kebanyakan pekerja, mengerjakan pekerjaannya dengan menyeimbangkan jasa yang didapat. Pamrih yang sesuai. Pekerjaan hanya dilakukan ala kadarnya. Pekerjaan rutin yang sudah berjalan dianggap sudah mencukupi dengan tenaga yang seringan ringannya. Pekerjan lainnya walau masih dalam ruang lingkupnya dianggap jadi beban. Waktu yang terluang digunakan sia sia. Ngobrol, gossip, bercanda.

Orang yang bekerja dengan hati akan segera tampak oleh atasannya atau segenap pekerja lainnya. Atasan yang bijak dan selalu memperhatikan anak buahnya, tentu akan memberikan pekerjaan yang lebih baik.

Setiap pekerjaan baru yang dihadapinya, bila bekerja dengan hati akan selalu terbawa. Untuk bekerja lebih baik. Segera mempelajari suasana barunya. Dicari ide yang lebih inovatif dan kreatif.

Dengan demikian atasanpun akan menambah kepercayaan yang diberikan terhadap hasil pekerjaannya.

Orang yang bekerja dimulai dengan hati, tentunya akan menambah pula nilai kwalitas diri. Pendapatanpun akan mengikuti.

Misdun adalah salah satu contoh dari pekerja yang memiliki kwalitas. Walaupun seorang pembersih ruangan, namun menjadi pembersih ruangan yang istimewa.
Apalagi anda, anda menduduki jabatan lebih tinggi. Bekerja dengan hati kah?

vertex island

Tidak ada komentar: