PENGGUNAAN SALAH PADA OBAT TETES MATA BEBAS

Banyak produk obat Tetes Mata yang dijual bebas di Indonesia, sebagai penanganan terhadap iritasi.

Mudahnya untuk mendapatkan obat tetes tersebut sering digunakan oleh penderita sebagai :

1.Penganan pertama pada kelainan mata dengan keluhan mata merah, gatal, mengganjal, terasa sakit, penglihatan berkurang.

Contohnya sebabagi berikut:

a.Misalnya infeksi pada kornea yang masih ringan, seharusnya mendapat pengananan yang baik. Penderita hanya memberikan obat tetes mata bebas. Ternyata sudah berkembang menjadi suatu koreng pada kornea ( Ulcus Cornea)
Pada beberapa gejala mata merah sering keadaannya semakin berkembang. Sehingga keadaan tersebut dalam keadaan terlambat penanganannya.

b.Penglihatan berkurang secara mendadak.
Penderita menangani sendiri dengan obat tetes mata bebas. Dalam beberapa hari tidak ada perubahab ,barulah penderita datang ke dokter. Ternyata penderita mengalami Ablasio Retina, dimana Lapisan syaraf mata lepas mengelupas, sehingga timbul kebutaan. Sebenarnya keadaa ini bila cepat ditangani dengan tepat dapat terhindar.

2.Penderita dengan iritasi , biasanya disebabkan debu , angin, cahaya, asap dan lain2.

Menggunakan obat tetes mata bebas ini sangat membantu. Gejala merah , rasa mengganjal hilang.

Namun tidak jarang penderita dewasa muda yang sedang aktif, pelajar, mahasiswa, timbul keluhan mengalami kesulitan untuk melihat dekat. Ini disebabkan pemakaian obat tetes mata bebas secara terus menerus.

Pada obat tetes mata bebas terdapat komponen zat aktif yang merubah besarnya pembuluh darah pada mata. Sehingga mata tampak putih kembali. Namun pada pemakaian lama dan terus menerus berakibat pupil mata melebar. Dan otot otot mata untuk akomodasi tidak bekerja, sehingga penderita mengalami keluhan tidak dapat membaca.

vertex island