Tata krama di meja makan atau table manner adalah bagian dari pengetahuan standar setiap orang, agar tata cara / etika makan bersama di manapun dapat diterima.
Dalam pergaulan penampilan/ karakter seseorang dapat tercermin dari tata karma makan bersama.
Oleh karerna itu perlulah kita mengetahui etika makan yang berlaku secara umum.
Etika di meja makan ini terdiri atas 3 tahap utama yang perlu diperhatikan :
1. Sebelum makan.
2. Tata cara menggunakan perlengkapan makan.
3. Saat makan sedang berlangsung.
1. Sebelum Makan
• Sesuaikan busana yang hendak dikenakan. Bersifat santai ataukah resmi.
• Tanyakan kepada yang menjamu, posisi tempat duduk bebas ataukah ditentukan. Ketika Anda
sudah duduk, dan ada tamu lain yang datang maka Anda cukup mengangguk memberi hormat,
siapapun tamunya, apakah itu pria maupun wanita..
• Letakkan serbet kain yang tersedua di pangkuan Anda. jangan di taruh di meja.
• Jangan memulai makan sebelum tuan rumah mempersilakan.Sebelum acara makan dimulai
mungkin tuan rumah akan memberikan sambutan atau berdoa bersama, bahkan Toast pun tak
jarang dijadikan awal pembuka acara makan.
• Alangkah baiknya memulai makan apabila tuan rumah sudah melakukannya terlebih dahulu.
2. Penggunaan Peralatan Makan
• Garpu, sendok, pisau biasanya satu set tertata hadapan Anda. Bentuk dan ukurannya beragam, dibedakan atas penggunaan jenis makanannya: untuk hidangan pembuka (appetizer), hidangan utama (main course) atau untuk hidangan penutup (dessert).
• Biasanya untuk hidangan pembuka dan penutup, perlengkapannya lebih kecil dari hidangan utama. Yang terkecil ukuran sendok, pisau dan garpunya adalah untuk hidangan penutup.
• Biasanya menyusun peralatan makan ini, meletakkan peralatan terluar untuk hidangan pembuka, lalu hidangan utama dengan peralatan di bagian tengah, dan bagian terdalam piring adalah alat untuk menikmati hidangan penutup.
• Gelas yang tertata lebih dari satu, maka salah satunya adalah gelas untuk wine. Biasanya bentuknya lebih ramping dibandingkan untuk air putih dan letaknya paling dekat dengan piring, sedangkan gelas air putih berada di sebelah kirinya. Cangkir kopi maupun teh berada di sebelah kanan perlengkapan makan.
3. Saat Makan
• Posisi tangan tidak menempatkan siku pada meja, cukup menmpelkan bagian tengah lengan
kanan dan lengan kiri pada tepi meja..
• Posisisi badan jangan bersender pada kursi makan.
• Jika hidangan tersaji di depan meja dan Anda harus bergantian mengambilnya, maka pastikan Anda tidak menumpuk semua makanan dalam satu waktu.
• Berikan informasi yang jelas atas hidangan yang ditawarkan dengan jawaban mengiakan bila makanan itu disajikan oleh pramusaji. Dengan menggangguk atau menggeleng pramusaji bisa salah menterjemahkannya.
• Ambilah makanan dengan porsi secukupnya dan jangan terlalu banyak.
• Peganglah garpu dan pisau di bagian pertengahan tangkainya. Jepitlah garpu dengan ibu jari dan telunjuk tangan kiri pada ujung tangkainya. Ketiga jari lainnya berfungsi menahan tangkai garpu di bagian bawah. Peganglah pisau dengan cara yang sama menggunakan tangan kanan.
• Ciptakan suasan percakapan yang sopan dan menyenangkan.
• Mengunyah makanan hendaknya mulut jangan sampai terbuka berbunyi mengecap keras. ( bhs sunda : ceplak). Mengunyah dengan mulut Anda tertutup.
• Perhatikan orang lain atau tanyakan bila tidak yakin hidangan yang belum pernah dijumpai.
• Menikmati sup hendaknya jangan menyeruput keras dari mulut Anda.
• Tidak melakukan hal-hal yang tabu : bersendawa, dan berdahak..
• Hendaknya makanan yang mendekat pada mulut, bukan mulut yang menjemput makanan.
• Serbet hanya digunakan untuk menyeka mulut dengan jalan menekan secara perlahan.
• Alangkah tidak pantas bila serbet ini dipakai untuk mengelap peralatan makan, keringat atau hidung.
• Sampaikan kata izin bila meninggalkan meja untuk sementara,
• Serbet letakkan di kursi bila kita meninggalkan sementara untuk keluar.
• Serbet letakkan diatas meja bila acara makan telah selesai.
• Jangan menggunakan handphone selama acara makan berlangsung. Bila mendadak ada panggilan penting, maka Anda harus undur sejenak dari meja makan tersebut.
• Akhir makan ditandai dengan meletakkan sendok dan garpu di atas piring Anda dan
memberitahukan pramusaji untuk membereskan dan mengambil piring dan peralatan tersebut.
• Ucapkan terima kasih atas jamuan tuan rumah, berikan pujian atas makanan yang lezat atau yang
anda favoritkan.
Dengan mengikuti tata cara tersebut diatas , kita dapat diterima di berbagai kebiasan kebiasan makan bersama di dimanapun.
vertex island
Rabu, 12 Desember 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar