Jumat, 22 November 2013

CABUK RAMBAK MAKANAN KHAS SOLO



Kota Solo / Surakarta  Jawa Tengah   banyak makanan khas yang mudah didapat. Diantaranya adalah Tongseng, Tengkleng, Sego liwet, Selat Solo, Hek dan beberapa deretan nama makanan lainnya.

Namun di tahun 2013 ini ketika di Solo, ada satu makanan yang disuguhkan oleh teman teman seangkatan ketika acara reuni SMPN 1, yaitu Cabuk Rambak.  Sebagai orang yang pernah dibesarkan di kota Solo dan telah 46 tahun meninggalkan kota Solo. Rasanya tidak pernah mendengar atau mengenal makanan Cabuk Rambak.

Rupanya makanan ini menjadi makanan yang khas di kota Solo dan mudah dapat di kota Solo,  misalnya di Pasar Gede,  Ngarsopuro, Kratonan.

Nama Cabuk sebagai nama lain wijen, sedangkan  Rambak,  sebagai istilah Jawa untuk kerupuk kulit.

Cabuk Rambak, makanan yang dihidangkan dengan pincuk daun pisang, sebagai  makanan  yang terdiri atas makanan utamanya adalah  ketupat nasi, disiram saus wijen kemudian diatasnya di taruh beberapa potong karag.

Sedangkan kerupuk kulit yang disebut sebagai rambak biasanya tidak diikut sertakan.


Ketupat  diiris iris segi empat, kemudian disiram dengan saus wijen seperti saus pecel.

Saus wijen ini terdiri dari wijen dan kelapa parut yang terlebih dulu disangrai campur bumbu halus kemiri, bawang putih, cabe , daun jeruk, kencur, garam dan gula kemudian diencerkan dengan air panas secukupnya.

Karag adalah sejenis kerupuk berwana coklat yang rasanya renyah terbuat dari nasi kering dan caiaran bleng. Didaerah lain sering disebut kerpuk gendar.

Nah, sebagai  kebiasaan untuk mencari makanan yang khas di suatu kota. Salah satu pilihan makanan kahas Solo jangan lupa mencoba Cabuk Rambak. Solo sampai sekarang, masih tetap sebagai kota yang tidak pernah sulit untuk mencari makanan pada saat malam hari sampai terbit kembali matahari.


vertex island

Tidak ada komentar: